Optimalisasi Kontribusi dan Kebermanfaatan

Airin Rachmi Diany

Semakin banyaknya perempuan yang menempati jabatan-jabatan publik merupakan penanda kemajuan. Airin Rachmi Diany adalah salah satunya. Dipercaya sebagai walikota perempuan pertama yang memimpin Tangerang Selatan (Tangsel), dia selalu totalitas memberikan upaya terbaik membangun wilayah tersebut. Kemampuannya terlihat dari sederet prestasi yang berhasil diraihnya hingga menjabat selama dua periode.

 

Sejak muda, perempuan kelahiran 28 Agustus 1976 ini memang sudah aktif di organisasi kemanusiaan dan sosial. Selalu ingin berbuat lebih, dia kemudian tertarik untuk terjun ke bidang politik. “Dunia politik memungkinkan kita untuk masuk ke suatu sistem yang membuat kita dapat berkontribusi dan memberikan manfaat secara maksimal kepada masyarakat dan kalangan lainnya. Dilihat dari perspektif lain, dunia politik juga dapat menjadi sarana bagi kita untuk dapat menjalin persahabatan, silaturahmi, dan memperluas wawasan,” ungkap lulusan S2 Magister Hukum Universitas Padjadjaran, Bandung ini.

 

Komitmennya dalam membangun wilayah terus diapresiasi, antara lain mendapat Regional Leader Entrepreneur Award 2019 di SCRB Jakarta, Top Leader on IT Leadership 2018, dan penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2018 lalu. Ada pula, penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya dan penghargaan Natamukti tahun 2019. Tangsel juga mendapat penghargaan untuk kategori smart society dan smart ecosystem dalam Indonesia Smart Nation Award 2018 yang diadakan Kementerian Pariwisata.

 

Memimpin sebuah kota, Airin concern pada banyak aspek. Misalnya, menyoroti isu lingkungan dengan aktif menyerukan kepedulian, mulai dari menekan penggunaan plastik hingga program menanam pohon. Di sisi lain, juga berkomitmen pembangunan SDM yang handal melalui berbagai program strategis dan inovatif. Memasuki tahun 2020, dia menyebutkan targetnya adalah pembangunan infrastruktur kota, sekaligus menciptakan kota layak huni dan berwawasan lingkungan.

 

Meningkatkan taraf perekonomian masyarakat melalui peningkatan iklim investasi, dan lainnya.serius menangani masalah kesehatan di Tangsel. Belum lama, pemerintah kota Tangsel meluncurkan layanan keuangan digital bernama TangselPay. Alat pembayaran ini akan berfungsi sebagai alat pembayaran pajak. Airin menegaskan, di era revolusi industri 4.0, sistem pengaturan administrasi dan keuangan juga turut berubah. Karena dunia usaha bahkan pemerintah harus sudah meningkatkan aktivitas ekonomi berbasis teknologi.

 

Untuk membaca artikel selengkapnya, dapatkan majalah cetak dan digital Women's Obsession edisi Desember 2019