Kota Terunik Di Dunia

Adanya Covid-19 membuat pergerakan masyarakat menjadi terbatas, terlebih di ruang publik. Namun, tidak ada salahnya

menyimak beberapa informasi tentang kota terunik di dunia berikut ini yang dapat dijadikan lokasi traveling saat situasi mulai aman nantinya. Seperti yang diketahui, setiap kota di dunia ini mempunyai ciri khas masing-masing, mulai dari kekayaan alam hingga budaya yang beragam. Beberapa kota berikut mengusung konsep unik dan tak biasa.

 

MATMATA, TUNISIA

 

Masuk dalam jajaran kota terunik di dunia, kota Matmata tidak hanya memiliki daya tarik budaya, tapi menyajikan pemandangan kota bawah tanah. Berlokasi di Tunisia Selatan, rumah-rumah di dalam gua tersebut sudah ada sejak seribu tahun silam. Masyarakat suku Berber, mulai tinggal di dalam gua bawah tanah untuk menghindari panas matahari yang sangat terik dengan suhu tinggi. Hal yang berbeda dengan rumah bawah tanah lainnya adalah kota ini tidak dibangun di sisi pegunungan. Melainkan diciptakan lewat menggali lubang besar, kemudian menggali sisi-sisinya untuk dijadikan ruangan-ruangan.

Di bawah permukaan tanah tersebut, kemudian dibuat lorong-lorong yang saling terhubung satu sama lain, sehingga bentuknya mirip dengan labirin. Salah satu yang menarik dari kota ini adalah hotel Sidi Driss yang juga terletak di bawah tanah. Keunikan wilayah ini membuatnya terpilih sebagai salah satu lokasi syuting film Star Wars beberapa waktu silam. Jika berkunjung ke sana, warna-warna cokelat dan putih tampak mendominasi kota.

 

CHEFCHAOUEN, MAROKO

 

Nama kota Chefchaouen di Maroko telah dikenal hampir semua orang di dunia. Jika bangunan di kota Santorini, Yunani, menampilkan warna putih sepanjang mata memandang, di tempat ini wisatawan akan melihat nuansa serba biru. Semua bangunan, jalan setapak, dan bahkan hampir semua benda di lokasi ini diselimuti warna biru sejak abad ke-15. Biru yang digunakan pun beragam mulai dari yang paling muda hingga kenuansa paling gelap. Beberapa faktor mendukung penggunaan warna ini hampir di seluruh lini kehidupan. Salah satunya adalah menurut kepercayaan masyarakat setempat, biru erat kaitannya dengan langit dan surga. Ini juga menjadi simbol spiritual warga Maroko. Selain itu, ketenangan juga akan melingkupi orang-orang yang melihat warna ini. Tak ayal, banyak wisatawan yang datang ke tempat ini. Budaya setempat juga cukup menarik untuk dipelajari selama bertandang ke Maroko.

 

Baca Juga:

Tips Aman Bepergian Kala COVID 19 Melanda

Natasha Vinski: Passion For Love and Humanity

 

 

ELISTA, RUSIA

 

Dijuluki sebagai kota catur, semua desain bangunan yang ada di kota Elista memang terinspirasi dari permainan asah otak yang satu itu. Berpenduduk 107 ribu jiwa, di sana wisatawan dapat melihat bidak-bidak catur raksasa. Kota yang berlokasi di Republik Kalmykia, Rusia, ini mulai mengubah semua hal menjadi bertema catur sejak tahun 1998. Di awal pembuatannya bertujuan untuk memeriahkan olimpiade catur yang berlangsung saat itu. Hal tersebut juga berhubungan dengan sang Presiden pertama yang memimpin Republik Kalmykia, dia tidak hanya menjadi seorang presiden, tetapi juga ketua Federasi Catur Dunia saat itu.

Puluhan tahun berlalu, hingga saat ini kota Elista masih mempertahakan daya tariknya tersebut. Tidak hanya dikunjungi saat pagelaran olimpiade catur pada tahun tersebut, para wisatawan masih penasaran dengan keunikan yang dimilikinya sampai sekarang. Selain itu, di sudut lain kota tersebut juga ada sebuah wihara emas yang sangat menarik, Wihara Emas Buddha Shakyamuni, merupakan rumah ibadah bagi mayoritas agama Buddha di sana.

 

AGATS, INDONESIA

 

Kota Agats berlokasi di Papua, Indonesia, merupakan salah satu kota unik yang menarik untuk dikunjungi. Berada di atas dataran yang didominasi oleh tanah lumpur membuat bangunan tidak dapat didirikan secara langsung. Masyarakat setempat akhirnya membuat jalan-jalan yang didasari oleh kayu, besi, dan seiring perkembangan menjadi beton-beton. Rumah masyarakat setempat juga berupa rumah panggung. Meski berlokasi cukup jauh dari kota lain, Agats memiliki fasilitas umum yang lengkap. Tidak hanya itu, keindahan alam di kota yang satu ini juga sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah dermaga kayu yang berdekatan dengan pantai.

Menawarkan pemandangan menakjubkan bagi mata siapa saja yang menikmatinya. Hal menarik lainnya adalah rimbunnya pepohonan yang mengelilingi kota ini seolah menjadi tembok pembatas dengan kota-kota lainnya. Tidak jauh dari pusat kota, terdapat desa Syuru yang merupakan desa tradisional. Di sana, wisatawan dapat menemukan berbagai kebudayaan khas suku Asmat.