Perayaan Tahun Baru Terunik Di Dunia

Perayaan tahun baru identik dengan menyalakan kembang api yang memeriahkan suasana ketika detik-detik pergantian tahun. Berkumpul bersama keluarga dan menikmati makanan memanjakan lidah menjadi sederet aktivitas yang biasanya dilakukan saat perayaan tahun baru.

 

Namun, beberapa negara di dunia berikut ini memiliki tradisi unik dalam momen spesial yang satu ini. Berikut sejumlah tradisi istimewa di dunia dalam menyambut tahun baru versi Women’s Obsession.

 

Lempar Piring (Denmark)

 

Pada malam pergantian tahun, masyarakat Denmark memiliki tradisi yang tidak lazim, yakni memecahkan piring. Beragam cara dipilih, seperti dilempar ke lantai atau tembok. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, pecahan benda tersebut akan membawa keberkahan dan keberuntungan pada tahun baru nanti.

 

Beberapa waktu sebelum detik-detik pergantian tahun, pemilik rumah menyediakan piring yang sudah tidak digunakan untuk dihancurkan. Semakin tinggi tumpukan pecahan piring yang berada di depan pintu atau sekitar tembok menjadi tanda bahwa sang pemilik rumah merupakan orang yang dikenal di lingkungan sekitarnya.

 

Membakar Orang-orangan Sawah (Ekuador)

 

Ekuador menjadi salah satu negara yang memiliki tradisi unik dalam menyambut tahun baru. Masyarakat di negara dengan luas 283.560 km² ini akan membakar orang-orangan sawah ketika momen pergantian tahun. Orang-orangan sawah sendiri biasanya terbuat dari jerami yang diikat atau gulungan kain tidak terpakai yang dibentuk menyerupai manusia.

 

Kegiatan ini dipercaya dapat mengusir hal buruk yang terjadi sepanjang tahun lalu, agar tidak berlanjut pada tahun selanjutnya dan menyambut keberuntungan baru. Berlokasi di tanah lapang yang luas, selain orang-orangan sawah, masyarakat juga turut membakar foto-foto dan beberapa benda yang berasal dari tahun sebelumnya.

 

Serba Bulat (Filipina)

 

Masuk dalam daftar negara yang memiliki tradisi unik dalam menyambut tahun baru, masyarakat Filipina umumnya akan membuat segala sesuatu menjadi bulat di momen ini. Salah satunya adalah dalam pengolahan makanan. Mereka akan menyajikan dan membuat makanannya menjadi bentuk bulat. Mulai dari makanan utama hingga buah-buahan yang dipotong berbentuk serupa.

 

Tidak hanya itu, pakaian yang dikenakan pun memiliki motif bulat-bulat. Dekorasi yang dipasang di berbagai ruangan rumah juga tak luput dari bentuk tersebut. Hal ini karena menurut kepercayaan masyarakat setempat, bulat merupakan lambang dari kemakmuran. Melambangkan rezeki dan keberuntungan, bentuk ini juga diidentikkan dengan koin dan bulan.

 

Membunyikan Lonceng (Jepang)

 

Menjadi salah satu negara yang masih menjaga tradisi leluhur, Jepang juga memiliki kebiasaan unik dalam menyambut tahun baru. Masyarakat di Negeri Sakura mempunyai tradisi membunyikan lonceng sebanyak 108 kali. Kebiasaan unik tersebut dilakukan tepat ketika momen pergantian tahun tiba.

 

Dalam tradisi Buddha, hal tersebut diyakini bisa menghapus dosa-dosa manusia. Tidak hanya itu, membunyikan lonceng dengan jumlah yang ditentukan dianggap pula sebagai bentuk harapan keberuntungan dan kemakmuran pada tahun yang baru. Jumlah tersebut dipilih karena mewakili 108 pikiran kotor yang dimiliki manusia.