Terletak di benua yang sama, perayaan Tahun Baru Imlek di beberapa negara di benua Asia tentu tidak jauh berbeda. Namun, tidak demikian dengan di benua lain. Terdapat sedikit perbedaan pada tradisi perayaan tahunan ini di Benua Eropa dan Amerika. Di Negeri Paman Sam sendiri ada setidaknya 2,7 juta orang Cina yang tinggal di California, San Francisco, New York, Seattle, dan Washington.
Di antara sekian banyak, San Francisco menjadi salah satu tempat paling ramai saat perayaan Tahun Baru Imlek tiba. Biasanya pagelaran tahunan ini akan dimulai dengan pameran bunga dari masyarakat keturunan Tionghoa yang tinggal di sana. Mereka bersama sama menghias rumah dengan bunga-bunga aneka warna yang sangat cerah.
Chinatown di San Francisco biasanya menggelar parade di Grant Avenue dan Kearny Street. Masyarakat akan datang berbondong-bondong membawa spanduk warna-warni dan petasan untuk dinyalakan saat festival berlangsung. Ada pula parade Golden Dragon yang menampilkan atraksi barongsai. Parade ini biasanya dihadiri lebih dari satu juta orang.
Sementara, di Los Angeles ada tampilan tarian singa dan naga. Ada pula balon-balon raksasa berbentuk singa, naga, dan lampion, serta pernampilan dari band-band sekolah setempat. Tradisi parade ini sudah berjalan sejak puluhan tahun silam. Tidak hanya dihadiri warga setempat, banyak pula wisatawan yang turut menyaksikan acara tahunan ini.
Tidak kalah meriah dengan perayaan di Benua Amerika, Eropa juga turut merayakan Tahun Baru Imlek dengan caranya sendiri. Salah satunya London. Dalam prosesinya, pengunjung bisa menyaksikan berbagai atraksi, parade barongsai di jalan-jalan utama, dan dilanjutkan dengan festival meriah yang berpusat di Chinatown, Trafalgar Square, dan Shaftesbury Avenue. Setiap tahunnya ada sekitar tujuh ratus ribu orang turut serta dalam perayaan ini.
Para pengunjung biasanya juga turut mengenakan pakaian berwarna cerah, seperti merah dan oranye sebagai bentuk antusiasme. Parade biasanya akan dimulai dari Charing Cross Road ke Shaftesbury Avenue, setelah itu dilanjutkan dengan pertunjukan panggung yang diadakan di Trafalgar Square.
Selain barongsai, ada pula orang-orang yang membawa hiasan kepala ikan mas. Dalam mitologi China ikan mas dipercaya akan berubah bentuk menjadi seekor naga.
Perayaan Imlek setiap tahunnya selalu dimeriahkan dengan pertunjukan kembang api. Selain itu, terdapat pula ragam kuliner khas yang dijajakan di sekitar lokasi perayaan. Para pengunjung juga bisa menyaksikan penampilan tari-tarian khas Negeri Tirai Bambu tersebut.
