Festival Dengan Segudang Keindahan Di Kota Bitung

Tersohor sebagai wilayah yang memiliki kekayaan bahari, Sulawesi menawarkan keindahan bawah laut luar biasa. Selain itu, setiap tahunnya juga terdapat pagelaran budaya yang kini telah bertransformasi menjadi ajang promosi wisata setempat. Sebut saja perhelatan yang dikenal dengan nama Festival Pesona Selat Lembeh. Acara ini rutin diadakan pada bulan Oktober setiap tahunnya. Pada festival ini, wisatawan dapat melihat berbagai sajian khas Kota Bitung, Sulawesi Utara.

 

Salah satunya adalah penampilan tari tradisional, seperti Tari Kabasaran khas Minahasa. Menjadi tarian perang atau keprajuritan, tidak sembarangan orang bisa membawakannya. Para penari yang disebut ‘kawasaran’ harus berasal dari keturunan sesepuh penari dari masa-masa sebelumnya. Perlengkapan yang mereka gunakan, yakni pedang (santi) dan tombak (wengko) pun merupakan benda yang dimiliki secara turun-temurun.

 

Dalam penampilannya, kawasaran akan mengenakan kalung, gelang, topi berbentuk burung Uwak, pedang, tombak, dan busana yang disebut pakeyan nuak dengan nuansa serba merah. Selain itu, digunakan pula kain tenun Minahasa yang disebut kokerah, pasolongan, tinonton, dan patola. Menjadi tarian peperangan, tari yang dimainkan oleh dua orang ini dibawakan dengan mimik muka serius dan gerak tubuh cepat. Berdasarkan gerakannya, Tari Kabasaran terdiri dari tiga bagian, yakni cakalele, kumoyak, dan lalaya’an.

 

Selain tari tradisional, pada Festival Pesona Selat Lembeh wisatawan juga dapat menikmati 95 titik penyelaman. Kekayaan wisata baharinya membuat wilayah ini memiliki julukan ‘The Worlds Muck Diving Heaven’, karena memiliki berbagai macam spesies hewan bawah laut yang unik. Menyelam pun menjadi kegiatan yang direkomendasikan untuk bisa menikmati keindahan bawah airnya. Sehubungan dengan hal tersebut, diselenggarakan pula kompetisi fotografi ‘Bitung International Underwater Photography Competition’ berskala internasional yang mengusung tema ‘Discover Wonderful of Bitung Underwater Beauty’.

 

 

 

Baca Juga:

Kopi-kopi Terbaik Bercita Rasa Istimewa

Optimalisasikan Perkembangan Kognitif Anak

 

Di sisi lain, untuk terus menjaga keindahan bawah lautnya, salah satu kegiatan yang ada di Festival Pesona Selat Lembeh adalah Coral Transplantation. Ini merupakan aktivitas yang melibatkan para wisatawan untuk menanam koral di Selat lembeh. Bahkan, ini merupakan hal yang wajib dilakukan setiap tahunnya. Selain berupaya memulihkan dan menjaga kondisi laut, pihak penyelenggara juga berharap dapat mengedukasi wisatawan yang hadir tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.

 

Pertunjukan lain yang juga disajikan adalah parade perahu hias. Puluhan perahu yang telah digambar warna-warni pada bagian lambung atau badan perahu akan berpartisipasi untuk meramaikan acara ini. Tidak hanya perahu nelayan, kapal-kapal pesiar juga kerap bergabung dan memamerkan hiasan yang mereka buat. Bahkan, di beberapa kesempatan, ada pula kapal-kapal milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang ikut serta.

 

Salah satu yang istimewa pada tahun 2022 adalah penampilan tari kolosal yang dibagi menjadi tiga babak, yakni Pesona Bahari, Pesona Agriculture, dan Pesona Gastronomy. Pertunjukan ini digelar untuk merayakan terpilihnya Kota Bitung sebagai perwakilan Indonesia dalam ‘UNESCO Creative Cities Network (UCCN)’ bidang gastronomy pada tahun 2023.