Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, merilis data kontribusi UMKM terhadap Pendapatan Nasional Negara mencapai 61,1% pada tahun 2021. Bahkan, sebagian besar UMKM (64,5% atau 37 juta) di Indonesia dikelola oleh perempuan, sehingga peran womenpreneur dalam mendukung perekonomian Tanah Air sangat signifikan.
Lebih lanjut, survei Bank Indonesia membuktikan bahwa proporsi perempuan dalam posisi strategis perusahaan juga terus bertumbuh. Selain itu, terdapat proyeksi tambahan PDB dunia sebesar US$28 triliun apabila terdapat kesetaraan gender.
BACA JUGA:
Memudahkan Transaksi di Luar Negeri
Menyadari hal tersebut OCBC NISP pun menggencarkan kampanye CurrenShe yang menjadi bagian dari #TAYTB Women Warriors. Kampanye ini bertujuan menularkan semangat, agar perempuan dapat makin berkontribusi terhadap perekonomian negara secara maksimal. Bertepatan dengan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) ke-76, CurrenShe mendorong pentingnya representasi perempuan di dunia bisnis dan ekonomi dengan menjadikan uang yang merupakan simbol ekonomi sebagai media serta memanfaatkan teknologi Augmented Reality (AR).
Untuk memperkenalkan kampanye tersebut, Bank OCBC NISP pun mengundang masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk menghadiri Art Installation bertajuk ‘Perempuan Kuat Ekonomi Bangsa Hebat’. Bertempat di Mall Sarinah Thamrin ekshibisi ini berlangsung pada 3-24 November 2022.
Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP, mengungkapkan, “Dukungan terhadap perempuan merupakan suatu langkah cerdas dan tepat untuk memajukan ekonomi bangsa. Inisiatif CurrenShe diharapkan dapat mengingatkan kembali bahwa Indonesia juga dibangun oleh para perempuan tangguh dan hebat.”
Terus mendukung Indonesia Emas 2045, Bank OCBC NISP berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. Salah satunya dengan selalu mendukung perempuan Indonesia melalui program #TAYTB Women Warriors, sebuah solusi dan layanan keuangan untuk para pengusaha perempuan dengan menggabungkan kebutuhan individu dan bisnis yang didukung layanan beyond banking.
Melalui program ini, Bank telah menyalurkan kredit sebesar Rp3,0 triliun atau meningkat 38,2% yoy per 30 September 2022. Sementara jumlah wirausaha perempuan sebanyak 1248 pengusaha, meningkat sebesar 22,5% yoy. Komitmen untuk mendukung perempuan berkarya juga tercermin pada komposisi karyawan Bank, yakni sekitar 54% di antaranya adalah perempuan. Tak hanya itu, struktur manajemen Bank OCBC NISP diwarnai dengan kehadiran perempuan, sebesar 25% dari Dewan Komisaris merupakan perempuan dan dari total Direksi Bank, 44% dari mereka merupakan perempuan.
Nur A | Dok. OCBC NISP
