Memulai hari dengan meditasi selama lima belas menit setiap pagi, membuat Liarny dapat fokus bekerja sepanjang hari. Hal tersebut rutin dilakukan perempuan yang mengomandoi PT Asuransi Jiwa Starinvestama. Setelah berkecimpung selama 17 tahun di industri perbankan, Liarny mengubah haluan dan terjun ke bisnis life insurance. Berawal dari posisi direktur marketing, berkat kerja kerasnya kini membuatnya menjadi orang nomor satu di Starinvestama.
Menurutnya bisnis asuransi sangatlah bermanfaat, terutama ketika pandemi melanda yang dirasakan seluruh dunia. “Dengan adanya asuransi bisa meringankan beban, walaupun ada yang ditanggung oleh BPJS. Pada masa pandemi asuransi justru berkembang lebih bagus. Meskipun, tidak bisa bertemu dengan customer secara langsung, orang jadi makin aware dengan penawaran produk secara digital. Maka kami pun membuat produk digital insurance yang sudah makin marak sekarang ini,” paparnya dalam bincang-bincang dengan Women’s Obsession di kantornya.
BACA JUGA:
Prof. Dr. Rina Indiastuti, S.E., M.SIE: Belajar Sepanjang Hayat
Elizabeth Ariestia Melawaty Setiaatmadja: Kolaborasi Bukan Bersaing
Pada tahun ini, Starinvestama mencatatkan kenaikan pada angka klaim dan manfaat yang dibayarkan. Liarny mengungkapkan secara presentasi perolehan investasi mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2022. “Mungkin tahun 2022 itu masih ada efek-efek dari Covid, ya. Jadi , tahun 2023 ini kita benar-benar seperti restart kembali. Jadi, lebih bagus,” katanya dengan optimis.
Kepemimpinan Liarny sukses membawa Starinvestama menjadi satu di antara 15 perusahaan asuransi jiwa yang menjadi market leaders versi Media Asuransi. Strateginya adalah pelayanan kepada nasabah yang bagus, dengan demikian tentunya nasabah merasa nyaman, aman, seperti pembayaran klaim tepat waktu.
“Kami benar-benar serve to our customer dan konsisten. Kami juga memanfaatkan teknologi saat ini untuk menjual produk-produk kepada customer,” ungkapnya bersemangat. Selain itu, dia juga menerapkan leadership dengan mengembangkan diskusi dan kolaborasi antarlini. “Kami tidak bisa only like one man show. We are a team. Kami kumpulkan good and smart people dengan skill unggulan di semua lini untuk bersama-sama membangun Starinvestama,” ujar perempuan yang selalu berusaha memberikan contoh terbaik kepada bawahannya ini.
Liarny yang masuk daftar 100 Perempuan Paling Berprestasi versi Infobank ini mengatakan seorang perempuan harus inovatif dan adaptif, karena di industri ini persaingannya sangat ketat. Dan tentunya harus tahu produk-produk apa yang dibutuhkan oleh masyarakat sekarang.
Dia mengatakan, “Karena semuanya begitu cepat berubah. Apalagi pascapandemi sampai sekarang itu benar-benar berubah. Mulai dari cara kita mengadakan meeting dengan online, hingga membeli produk semua juga online. Sekarang belanja sayur saja bisa online. Jadi, kita harus menyadari perubahan itu, di industri apa pun akan berubah. Kita harus mengikuti dan bisa mengantisipasi perubahan itu.”
Perempuan yang menjadikan kedua orang tuanya sebagai panutan dalam berkarier ini menjelaskan pula agar tetap fit & fresh harus membuat batasan yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Saat bekerja harus profesional, tapi saat me time harus benar-benar meluangkan waktu. “Hidup tidak selalu soal karier, tapi kita juga butuh bersosialisasi dengan teman maupun keluarga,” katanya. Sebelum mengakhiri perbincangan, dia menyarankan supaya kaum perempuan harus terus belajar tanpa henti, karena tantangan akan selalu ada. Bekerja keras, disiplin, dan tepat waktu adalah prinsip yang menjadikan dirinya Liarny saat ini. Nur A | Foto: Fikar Azmy