Memperkuat kehadirannya di Indonesia, Lego kembali membuka gerai terbaru di Senayan City, Jakarta. Tidak tanggung-tanggung, ini merupakan outlet terbesar se-Asia Tenggara.
“Hari ini menjadi tonggak penting perjalanan The LEGO Group dalam menyebarkan kegembiraan dan kreativitas di seluruh Indonesia. Dengan potensi pasar di Indonesia yang dinamis dan terus berkembang ini, kami berharap ini dapat memperkuat kehadiran kami, menjangkau lebih banyak anak, dan menginspirasi para pembangun masa depan.” tutur Claus Kristensen selaku Senior Vice President Asia Pacific The LEGO Group (21/5/2024).
Toko seluas 365 meter persegi ini menampilkan pengalaman Lego yang imersif. Salah satunya Lego Minifigure Factory pertama di Asia Tenggara yang membuat pengunjung dapat membuat minifigures Lego yang dapat dikostumisasi.
Toko ini juga menampilkan satu-satunya model balok Lego 3D dari landmark ikonik Indonesia, seperti Monumen Nasional dan Ondel-Ondel, serta dinding mosaik tiruan dari Monumen Selamat Datang yang terbuat dari 21.562 balok Lego dengan tinggi hingga tiga meter.
Toko terbaru ini merupakan satu dari enam toko yang akan dirilis pada tahun 2024, sehingga jumlah total outlet Lego akan menjadi 26 toko yang tersebar di semibilasembilan kota di Indonesia. Jumlah ini belum termasuk 300 para mitra ritel yang menjual produk LEGO seperti toko mainan, department store , dan toko online resmi.
Pada kesempatan yang sama, The LEGO Group mengumumkan komitmennya dalam memberikan bantuan dana sebesar US$1 juta melalui Lego Foundation. Telah dilakukan selama tiga tahun, gerakan ini dilakukan untuk mendukung inisiatif yang khusus dirancang untuk membantu anak-anak dan pengasuh mendapatkan akses yang lebih mudah untuk belajar sambil bermain.
90% dari orang tua di seluruh dunia menyatakan bahwa bermain LEGO telah membantu anak mereka dalam mengembangkan keterampilan hidup yang penting seperti kreativitas (93%), komunikasi (92%), pemecahan masalah (92%), serta kepercayaan diri (91%).
Melalui LEGO Play yang mengedepankan permainan, kami mendukung para anak dalam membangun keterampilan holistik guna mendukung perkembangan mereka di dunia yang terus berubah.
