Rambut kusut, kering, mudah patah, atau susah diatur kerap kali jadi masalah sehari-hari yang dianggap sepele, padahal bisa jadi tanda kerusakan yang dibiarkan terlalu lama. Penggunaan alat styling, pewarna rambut, hingga paparan polusi membuat banyak orang kesulitan menjaga kesehatan rambut meskipun sudah rutin keramas. Untuk menjawab tantangan itu, lavojoy menghadirkan solusi perawatan menyeluruh lewat kombinasi Hold Me Tight Pro Series dan produk terbaru mereka, So So So Smooth Hair Oil, yang resmi diperkenalkan di ajang Jakarta X Beauty 2025.
Dengan kandungan Hyaluronic Acid, Squalane, Australian Manuka Honey, Vitamin E, Niacinamide, serta sembilan minyak nabati alami, hair oil ini bekerja melembapkan dan memperbaiki tekstur rambut tanpa rasa lengket. Produk ini juga fleksibel digunakan baik saat rambut setengah basah maupun kering.
So So So Smooth Hair Oil diformulasikan untuk meresap hingga ke batang rambut tanpa meninggalkan kesan berat. Niacinamide dalam formulanya membantu memperkuat akar, menstabilkan produksi minyak di kulit kepala, serta menjaga elastisitas dan ketahanan rambut terhadap kerusakan. Sementara kombinasi bahan lainnya mengunci kelembapan, menenangkan kutikula yang rusak, dan memberi efek kilau alami yang tahan lama. Hasilnya, rambut terasa lebih halus, ringan disentuh, dan lebih mudah ditata sepanjang hari.
“Penting untuk kita belajar mengenal apa yang dibutuhkan rambut agar tetap sehat, lembut, dan berkilau. Rambut yang pangling bukan datang dari styling, tapi dari perawatan yang konsisten dan tepat. Lewat kombinasi Hold Me Tight Pro Series dan produk terbaru So So So Smooth Hair Oil, kami ingin semua orang jujur dengan kondisi rambutnya dan mulai mengenali apa yang dibutuhkan,” ujar Dickson Leo, Brand Director Lavojoy Indonesia.
Asnita Armida dari Product Development Team Lavojoy menambahkan bahwa rambut yang terlihat baik secara kasat mata belum tentu sehat. “Rambut mengembang atau bercabang bisa jadi tanda kerusakan kutikula dan kurangnya nutrisi dari akar. Contohnya seperti ini, terlihat rambut yang bercabang, mengembang atau frizzy. Kondisi ini terjadi akibat rambut yang rapuh atau patah karena adanya kerusakan pada lapisan kutikula rambut sehingga rambut kehilangan kelembapannya. Tapi ini bisa diatasi dengan perawatan yang tepat dan konsisten,” jelas Asnita.
Dalam sesi diskusi edukatif, Asnita juga menjelaskan pentingnya menjaga keseimbangan minyak alami di kulit kepala. Kelebihan minyak bisa memicu ketombe atau rambut lepek, sementara kekurangan minyak justru membuat kulit kepala kering dan rambut mudah rapuh. Menyesuaikan frekuensi keramas dan memilih produk yang lembut menjadi langkah dasar untuk menjaga keseimbangan ini tetap stabil. Asnita juga menyarankan penggunaan So So So Smooth Hair Oil sebelum rambut distyling, untuk memberi lapisan pelindung dan mencegah rambut kehilangan kelembapan akibat panas dari catokan atau hair dryer.
Sebagai pelengkap perawatan dari akar, rangkaian Hold Me Tight Pro Series diformulasikan dengan kandungan Ginseng, Ginger, dan Kopexil yang membantu memperkuat akar rambut sekaligus mengurangi kerontokan. Kombinasi ini dirancang untuk memberikan fondasi rambut yang lebih sehat, kokoh, dan tumbuh optimal. Dipadukan dengan perlindungan batang rambut dari So So So Smooth Hair Oil, lavojoy menyatukan dua titik penting dalam rutinitas perawatan, akar yang kuat dan batang rambut yang terjaga kelembapannya.
Karena rambut yang sehat bukan hanya soal penampilan, tapi juga cerminan bagaimana kita merawat diri sendiri dengan penuh perhatian, lavojoy mendorong masyarakat untuk lebih mengenal kebutuhan rambutnya, memilih perawatan yang sesuai, dan tampil percaya diri setiap hari. Rambut sehat, lembut, dan berkilau kini bukan lagi harapan, ini saatnya #NoBadHairDay bersama lavojoy. [Foto: Angie / Dok. lavojoy]
