Tidak ada yang lebih menyenangkan selain bisa tersenyum lebar tanpa rasa canggung. Senyum sehat bukan hanya urusan estetika, tetapi juga pintu masuk menuju kesehatan tubuh secara menyeluruh. Sayangnya, data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) masih menunjukkan bahwa masalah gigi dan mulut menjadi salah satu keluhan terbesar masyarakat Indonesia.
Melihat kondisi tersebut, Pepsodent bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), dan Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) kembali menggelar Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2025, sebuah kampanye tahunan yang sudah berlangsung lebih dari satu dekade. Tahun ini, BKGN hadir dengan semangat yang lebih inklusif, dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk semakin peduli pada kesehatan gigi dan mulut.
“Kesehatan gigi dan mulut berhubungan erat dengan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Melalui BKGN, kami ingin mengingatkan bahwa merawat gigi bukan hanya agar senyum terlihat indah, tetapi juga untuk mencegah berbagai penyakit yang bisa muncul dari infeksi mulut,” kata Marketing Director Oral Care Unilever Indonesia, Dini Anggraeni (21-9-2025).
Ia menambahkan, Pepsodent terus berkomitmen menghadirkan edukasi sekaligus akses layanan kesehatan gigi yang lebih merata, agar semakin banyak masyarakat bisa menjaga kebiasaan baik sejak dini. Bekerja sama dengan ribuan dokter gigi dari PDGI. Ketua Umum PDGI, drg. Farichah Hanum, menyampaikan bahwa kolaborasi ini penting karena literasi kesehatan gigi masyarakat masih rendah.
“Kami ingin masyarakat sadar bahwa sakit gigi bisa dicegah. Hal sederhana seperti menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, kontrol rutin enam bulan sekali, dan mengurangi konsumsi gula berlebih bisa memberikan dampak besar,” ujarnya.
Program BKGN 2025 sendiri akan hadir di berbagai kota besar dengan rangkaian kegiatan edukasi, pemeriksaan gratis, hingga kampanye digital yang menyasar generasi muda. layanan pemeriksaan gigi dan gusi gratis bagi 28.000 masyarakat hadir di 30 Fakultas Kedokteran Gigi dan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan di seluruh Indonesia.
“Pelayanan mencakup pembersihan karang gigi, penambalan, aplikasi fluoride, hingga pencabutan gigi. Selain itu, 55 cabang PDGI juga akan melakukan edukasi ke sekolah-sekolah, bahkan hingga wilayah terpencil seperti Simeulue (Aceh), Kotawaringin Barat (Kalimantan Tengah), Jeneponto (Sulawesi Selatan), dan Sorong (Papua),” terang drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., Personal Care Community Lead Unilever Indonesia.
Pepsodent melalui BKGN mengajak masyarakat untuk menjadikan kebiasaan merawat gigi sebagai bagian dari gaya hidup sehat, sama pentingnya dengan olahraga rutin atau menjaga pola makan. Sejak pertama kali digelar pada 2010, BKGN telah memberi edukasi dan layanan gratis kepada lebih dari 2,7 juta masyarakat Indonesia. Tahun ini, targetnya bisa menjangkau lebih luas dengan semangat promotif dan preventif.
“Semoga seluruh rangkaian BKGN 2025 dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan gigi dan gusi, sehingga kita semua bisa memancarkan Senyum Indonesia Hebat,” tutup drg. Mirah.
Peresmian BKGN 2025 semakin meriah dengan kolaborasi bersama band legendaris GIGI. Selain membawakan lagu-lagu hits, mereka juga mempersembahkan remake jingle ikonik Pepsodent “Aku Gigi, Mulut Rumahku” menjadi lagu baru dengan pesan “Rahasia GIGI Kuat adalah GUSI yang Sehat”.(Arfi | Dok. Istimewa)