International Women’s Day yang diperingati setiap tanggal 8 Maret, akan semakin berkesan bagi perempuan Indonesia. Pasalnya, peringatan tahun ini akan berbarengan dengan event Indonesian Women’s Run 2020, lomba lari di Indonesia dengan peserta hanya untuk para wanita serta anak-anak perempuan saja.
“Sebagai pehobi olahraga lari dan juga perempuan, saya merasa perlu ada acara lomba lari yang diperuntukkan bagi kaum hawa agar bisa memulai gaya hidup sehat dengan berolahraga yang sederhana, yaitu lari. Ajang perayaan ini juga dapat menjadi tempat berkumpul untuk memulai dan menikmati gaya hidup lebih sehat, yang tentunya akan menunjang peran keseharian sebagai ibu, istri dan wanita karier,” tutur Santih Gunawan, sang promotor dan race director Indonesian Women’s Run 2020. Selain itu, kegiatan ini dapat menjadi quality time yang baik antara ibu dan anak perempuannya.
Indonesia Women’s Run juga peduli terhadap lingkungan dan menerapkan ‘green race’ pada acaranya nanti. Salah satunya dengan mengurangi pemakaian gelas dan sampah plastik. Pada setiap titik hidrasi akan menggunakan gelas kertas berstandard food grade dan akan ada pemisahan tempat sampah di Runner’s Village, antara sampah organik dan yang bisa didaur ulang. Tak hanya itu, paket lomba termasuk juga Eco Shopping Bag yang dapat dilipat sehingga mudah dibawa dan dipakai pada saat berbelanja persembahan dari Great Eastern Life Indonesia.
Baca juga: Apresiasi untuk Perempuan Indonesia
Kategori Lomba
Pada perhelatan perdana Indonesia Women’s Run ada empat kategori yang dapat diikuti, yaitu 5K, 10K, 2K Mummy + Me, dan 100 meter Princess Dash. Dua kategori terakhir cukup menarik, karena baru pertama kali diadakan. 2K Mummy + Me hanya boleh diikuti oleh ibu dan anak perempuan berusia 7-12 tahun, sedangkan 100M Princess Dash dikhususkan untuk anak perempuan berusia 3-6 tahun.
“Kepercayaan diri itu perlu dibangun sejak kecil, agar anak perempuan menyadari potensinya sedari dini. Kami ingin encourage bahwa mereka mampu melakukan hal yang sama dengan anak laki-laki,” ujar ibu satu anak yang sedang menekuni trail run ini. Supaya lebih menarik, untuk peserta kedua kategori ini akan mendapatkan rok tutu dalam racepack. Dan bagi finisher Princess Dash akan mendapatkan tiara.
Medali finisher yang akan diberikan kepada seluruh peserta pun terbilang unik, dengan motif bunga melati dan batik awan mega mendung. Bunga Melati dipilih karena merupakan satu dari tiga puspa bangsa, sedangkan motif awan mega mendung merupakan ciri khas Indonesia dengan batiknya yang patut dibanggakan.
Dukungan Sponsor
Selama event, peserta Indonesia Women’s Run mendapatkan perlindungan asuransi kecelakaan diri dari Great Eastern Life Indonesia. Tersedia pula hidrasi menyehatkan dari Hydrococo sebagai official healthy drink dan air mineral dari Nestle Pure Life sebagai official hydration, serta refreshment berupa buah non-GMO dari Sunpride pada saat finish. Peserta juga berkesempatan memenangkan banyak hadiah doorprize dari sponsor, misalnya kacamata buatan Italia dari Rudy Project Indonesia dan botol minum dengan special design dari 24Bottles. Dan tidak perlu khawatir, kepala berkeringat dan rambut lepek dapat dicuci dengan produk Makarizo sehabis berlari. Jadi tunggu apa lagi, segera daftarkan diri Anda!