Kecintaan pada hewan dan keinginannya untuk membantu semua pet parents di Indonesia agar lebih mudah menemukan kebutuhan hewan peliharaan mendorong Herpeiriati Peri mendirikan PETSKITA. Menjabat sebagai COO, dia mengutamakan kenyamanan para karyawannya dalam memimpin tim. Baginya, ketika rasa nyaman sudah tumbuh, hasil terbaik akan selalu diberikan oleh karyawan-karyawannya.
“Salah satu tantangan yang sering kita hadapi, karena ekosistem start up di Medan sendiri tidak begitu padat seperti halnya di ibukota. Mencari dan manage good talents yang lumayan sulit,” ujarnya pada Women’s Obsession.
Apa yang menginspirasi lahirnya PETSKITA?
PETSKITA terinspirasi dari rekan founder kami, Gunawan, yang merupakan seorang pet parents juga. Dia punya seekor anjing Pomenarian bernama Milo. Ketika mengobrol bareng, Gunawan bercerita tentang susahnya mencari produk makanan yang ingin dibeli untuk Milo. Dia selalu harus pesan dari sebuah online marketplace, karena di Medan selalu tidak ada stok. Mencari ke petshop sana dan sini ribet, ditambah saat itu juga Milo sedang sakit parah.
Gunawan juga bercerita bahwa dia mengalami kesulitan mencari dokter hewan yang bagus, karena informasinya susah didapatkan secara online, juga sharing tentang fasilitas hewan di Medan yang tidak lengkap dan masih konvensional. Di saat yang sama, saya juga sedang mencari ide untuk membangun sebuah bisnis. Setelah mendengar cerita Gunawan, kami lalu berpikir bagaimana kalau ada sebuah one stop platform untuk pet parents agar dapat menyelesaikan masalah-masalah di pets industry seperti yang dihadap Gunawan dan pastinya juga pet parents lainnya.
Sejak berdiri, layanan apa saja yang diberika n oleh PETSKITA?
PETSKITA masih tergolong sangat muda umurnya, akhir bulan Februari ini kita akan merayakan anniversary pertama. Pertama sekali diluncurkan hanya bermitra dengan JNE sebagai opsi kurir satu-satunya, karena sebelum ada website, banyak orang yang tidak percaya pada kami. Tetapi kami tetap semangat, hingga akhirnya mendapat beberapa supportive merchant dan partners. Website PETSKITA akhirnya diluncurkan pada bulan Februari 2020. Marketplace PETSKITA sekarang telah memiliki lebih dari 400an merchants yang bergabung dan lebih dari 7200 user aktif. Di marketplace ini, kita dapat menemukan semua yang dibutuhkan untuk hewan peliharaan dan juga diri kita sendiri sebagai pemilik hewan peliharaan tersebut.
Pandangan dalam menghadapi pesaing dengan layanan serupa?
Bisa dibilang sangat sedikit pesaing langsung dari PETSKITA yang ada di pet industry, bisa dihitung dengan jari. Setiap pesaing di industri ini kami amati memiliki fokus yang berbeda dengan PETSKITA. Kami memiliki visi all in one platform yang terintegrasi untuk hewan peliharaan. Sedangkan beberapa yang lainnya memiliki fokus di bidang layanan hewan saja, layanan vet saja, ataupun e-commerce pets product aja.
Walaupun memang diakui PETSKITA masih jauh dari sempurna dan mungkin saja dibandingkan dengan beberapa platform lainnya masih belum menjadi yang terbaik, prinsip saya adalah tetap selalu fokus pada tujuan dan kekuatan kita, dan secara konsisten memberikan nilai kepada user kami. Terkadang banyak orang yang terlalu sibuk membandingkan diri dengan pesaing lainnya malah menghabiskan waktu untuk mengembangkan diri sendiri.
The next big thing yang akan dilakuka n untuk PETSKITA?
Visi PETSKITA sebagai all in one platform yang terintegrasi secara keseluruhan, kita akan meluncurkan berbagai produk lain selain marketplace, yaitu pet service booking platform, PET ID untuk pengumpulan data hewan, dan terakhir adalah PETSKITA as SaaS untuk para merchants and service provider yang ada di industri ini. Selain itu, pastinya juga akan banyak juga improvement dan perubahan di Platform PETSKITA.
