Di tengah gelaran B20 Summit 2022 yang berjalan sukses pada 13-14 November 2022, Djarum Foundation yang turut serta menjadi bagian dari rangkaian acara ini menghadirkan dua pertunjukan musikal sinematik. Pertunjukan ‘Karaeng Pattingalloang’ ini mengisahkan tentang seorang ulama asal Kerajaan Gowa-Tallo, Makassar, yang berpengaruh besar ketika era perdagangan Jalur Rempah pada abad ke-17.
Dia merupakan sosok termasyhur karena, kecerdasan dan kemampuan intelektualnya. Karaeng Pattingalloang menjadikan Makassar sebagai pusat perdagangan dan pelabuhan internasional dengan komoditas unggulan rempah-rempah dari Maluku, yakni cengkeh dan pala.
Sementara, pada pembukaan hari kedua, para peserta dihibur dengan pertunjukan seni budaya ‘Dewi Sri: Beauty in Diversity’ yang mengangkat keindahan alam indonesia beserta keragaman flora dan fauna.
Bagi masyarakat Jawa dan Bali, peran sang dewi mencakup segala aspek Dewi Ibu, yakni sebagai pelindung kelahiran, kehidupan, dan mengendalikan bahan makanan di bumi. Tidak hanya itu, dia juga mengatur kehidupan, kekayaan, dan kemakmuran.
Baca Juga:
Duet Barbour dan Brompton Persembahkan Desain Terbaik ala Inggris
Jaktent Ajang Kolaborasi Di Dunia Konten Kreatif
Jemmy Chayadi selaku Director of Strategy & Sustainable Development Djarum Foundation mengungkapkan, “Pertunjukan ini diharapkan dapat menarik minat dan perhatian para perwakilan perusahaan maupun institusi untuk memberikan perhatian dan menjalin kemitraan di bidang seni pertunjukan budaya di Indonesia. Sekaligus dapat menumbuhkan kembali semangat para pekerja seni, setelah melalui badai pandemi, agar dapat bangkit kembali dan menghadirkan karya yang berkelanjutan.”
Diinisiasi oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, acara B20 sukses dihelat di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, Bali. Dihadiri sekitar 2000 delegasi, termasuk kepala negara dan CEO perusahaan multinasional yang berasal lebih dari 40 negara, dan mewakili sekitar 6,5 juta bisnis.
“Sesuai dengan semangat gotong, kegiatan ini dilakukan bersama-sama dengan para grup pengusaha lainnya. Salah satu bentuk partisipasi kami dari Djarum Foundation bersama Kadin Indonesia menyiapkan pertunjukan untuk dinner reception dan di opening summit hari kedua B20,” ujar Renitasari Adrian selaku Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation.
Salah satu tujuan digelarnya acara ini adalah memberikan rekomendasi kebijakan yang dapat ditindaklanjuti kepada para pemimpin G20 tentang kebijakan ekonomi, investasi, perdagangan, dan lainnya.
