Hadirnya pemimpin muda dengan visi dan dedikasi yang kuat menjadi salah satu kunci utama bagi perkembangan suatu negara, terutama dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi yang makin pesat. Salah satu contoh figur inspiratif itu adalah drg. Ardhy Nugrahanto Wokas, MSc PH., MSc HM., Ph.D., DIC., MCSO., yang menjabat sebagai Direktur Utama BUMN PT Kimia Farma Diagnostika (Kimia Farma Lab & Klinik). Dengan latar belakang pendidikan sebagai seorang dokter gigi, Ardhy yang baru berusia 35 tahun telah membuktikan usia bukanlah penghalang untuk mencapai prestasi gemilang dalam dunia bisnis dan kesehatan.

 

Sosok Ardhy meraih perhatian banyak orang dengan perannya dalam mengemban tanggung jawab di Kimia Farma Lab & Klinik. Tidak hanya mampu mencapai posisi kepemimpinan dalam usia muda, tetapi juga berhasil melakukan restrukturisasi besar-besaran yang membawa perusahaan dari tingkat margin dari 5% menjadi 20-30%. Ini menunjukkan kemampuan Ardhy dalam mengelola perusahaan dengan baik, mengidentifikasi masalah, dan memberikan solusi tepat. Ini juga mencerminkan keahliannya dalam mengarahkan pada perubahan dan mengambil keputusan strategis.

 

Lulusan Harvard Medical School University of Harvard yang memiliki kegemaran untuk terus belajar ini mengaku bahwa keterlibatannya dalam dunia kesehatan tidak hanya didorong oleh kebetulan. Meski latar belakangnya sebagai seorang dokter gigi mungkin tampak tidak lazim untuk posisi direktur utama sebuah BUMN, Ardhy memiliki pandangan yang jauh lebih luas. “Menjadi seorang dokter gigi hanya akan memungkinkan saya memberikan pengobatan kepada individu, sedangkan saya  ingin memiliki dampak yang lebih besar bagi masyarakat luas,” ungkapnya.

 

BACA JUGA:

Legislator Berdedikasi: H. Muhammad Nasir Djamil Mengawal Keadilan Untuk Rakyat

Legislator Berdedikasi: Adies Kadir Berikan yang Optimal untuk Konstituen

 

Salah satu kisah inspiratif dalam perjalanan pria ini adalah keberhasilannya membangun kepercayaan dari para jajaran yang sudah lama berada di Kimia Farma. “Keberhasilan saya bukanlah hanya karena diri saya sendiri, tetapi juga berkat tim yang ada di belakang saya,” papar pria kelahiran tahun 1988 ini. Dia mengakui bahwa perubahan memang memerlukan waktu, tetapi dedikasi dan kerja kerasnya berhasil mengubah pandangan tentang kemampuan pemimpin muda.

 

“Berfilosofilah seperti padi, semakin berisi semakin menunduk. Walaupun sehebat apa pun, Anda tetap anak muda yang punya unggah-ungguh untuk selalu menghormati yang lebih tua,” lanjutnya. Tentu saja, perjalanan Ardhy menuju kesuksesannya tidaklah mudah. Dari awal, dia sudah menghadapi tantangan, di antaranya skeptisisme orang-orang yang meragukan kemampuan anak muda untuk memimpin dan mengambil keputusan penting.

 

“Menjadi anak muda bukanlah hambatan untuk memiliki kemampuan manajerial yang baik dan memimpin suatu korporasi,” ungkap Ardhy tegas. Dia merasa bahwa stereotip mengenai keterbatasan usia dalam kepemimpinan hanya  tantangan yang perlu diatasi. Dengan pengalaman manajerial yang telah dimilikinya dari berbagai bidang, termasuk saat menjabat Direktur RSIA dan RSU Buah Hati Ciputat, Ardhy mampu membuktikan kemampuannya untuk mengelola dan mengambil keputusan strategis.

 

 

 

 

Ardhy juga membawa semangat belajar yang tinggi dari latar belakang pendidikannya di Harvard Medical School University of Harvard. Dia mengakui bahwa kemampuan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan merupakan hal penting dalam dunia bisnis yang dinamis. Keterbukaannya terhadap perspektif bisnis global dan penerapan teknologi sebagai alat untuk mencapai efisiensi juga menjadi faktor penting dalam kesuksesannya.

 

Tak hanya berfokus pada bisnis semata, Ardhy juga memahami pentingnya kualitas pelayanan dalam sektor kesehatan. Prinsip yang melekat pada kepemimpinan Ardhy adalah pemahamannya bahwa setiap keputusan yang diambilnya berkaitan dengan nyawa orang banyak. Oleh karena itu, quality control harus selalu dijaga. Komunikasi juga dijadikannya kunci sukses, tak terbatas dalam hubungan bisnis tetapi juga dalam membangun tim yang solid. “Transformasi SDM dan operational excellent are the keys,” tambah Ardhy.

 

Selain menjadi pemimpin di dunia bisnis, Ardhy juga merupakan sosok yang memotivasi banyak orang muda. DIa membuktikan bahwa setiap individu memiliki potensi yang unik dan karakteristiknya sendiri, dan tidak perlu menjadi orang lain untuk meraih kesuksesan. Pesan saya bagi generasi muda, tetaplah selalu mempertahankan mimpi dan terus berusaha menjadi versi terbaik dari diri sendiri, ujarnya.

 

BACA JUGA:

Darmawan Prasodjo: Raih Sukses dengan Transformasi

Eko Pujianto: Dari Dongeng Jadi Kisah Nyata

 

Ardhy adalah contoh nyata bagaimana semangat kemerdekaan dapat diwujudkan dalam bentuk kepemimpinan yang inovatif dan progresif. Seperti perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan, ayah satu putri ini juga menghadapi tantangan dan keraguan, namun tetap teguh pada visinya untuk membawa perubahan positif. Keberhasilannya dalam mentransformasi dan melebarkan sayap perusahaan Kimia Farma Lab & Klinik mencerminkan semangat perubahan dan kemajuan yang diharapkan oleh bangsa Indonesia.

 

Dalam pandangannya, menjadi pemimpin muda yang tangguh berarti mengambil inisiatif, beradaptasi dengan perubahan, dan memotivasi orang di sekitarnya. Dedikasinya membuktikan bahwa usia hanyalah angka, yang penting adalah komitmen meraih cita-cita dan mewujudkan visi untuk kemajuan negeri. Dengan dedikasi, ketekunan, dan semangat belajar yang tinggi, dia yakin setiap pemuda bisa menjadi agen perubahan yang tangguh dalam memimpin. Gia Putri | Foto: Sutanto