Setelah film ‘Little Mermaid’ dirilis, tampaknya topik tentang lautan masih akan menjadi perbincangan, tak terkecuali di ranah perhiasan. Bersamaan dengan New York Fashion Week 2023/2024, Tiffany & Co. mengadakan presentasi terbatas di Fifth Avenue yang baru saja direnovasi. Secara eksklusif menghadirkan 25 pieces perhiasan dari koleksi ‘Blue Book: Out of the Blue’ yang baru saja dirilis.

 

Di tempat yang dirancang khusus oleh Peter Marino, high jewelry Tiffany & Co dipasangkan dengan 15 haute couture dan 5 busana ready-to-wear dari koleki Musim Gugur/Musim Semi Givenchy 2023 rancangan sang creative director, Matthew M. Williams. Kedua brand yang telah mulai bekerja sama sejak 1950an ini mengawinkan keahlian, kreativitas, dan desain yang tak lekang oleh waktu.

 

BACA JUGA:

Kolaborasi Mondial Precious x Nicholas Saputra Mengedepankan Precious Stones Ruby dan Sapphire

Maknai Kearifan Leluhur, Tulola Gelar Kawan Nusantara Ketiga

 

Koleksi Blue Book pertama buah karya Chief Artistic Officer Tiffany & Co., Natahlie Verdeille, ini mengambil inspirasi dari perhiasan bertema akuatik ciptaan Jean Schlumberger yang legendaris. Selain tema-tema yang sudah ada sebelumnya, seperti kulit kerang, koral, ikan, landak laut, dan bintang laut, motif anemon turut menambah koleksi tersebut.

 

“Dalam imajinasi dan filosofi desain Jean Schlumberger, lautan merepresentasikan dunia yang tak dikenal dan tak berbatas. Dia membuat koreografi yang tak tertandingi dari keagungan dan misterinya,” ujar Natahlie dalam keterangan tertulis yang dilansir dari press.tiffany.com. “Koleksi Blue Book pertama saya adalah sebuah usaha menyelam lebih dalam ke dalam kehidupan akuatik yang menghormati, sekaligus menata ulang visi Schlumberger.”

 

 

Kerang mengeksplorasi objek tiga dimensi yang dibentuk oleh lautan. Tak jauh berbeda, landak laut terbentuk dari kalsedon simetris dan dipahat mirip dengan tekstur aslinya yang bergerigi. Sementara motif ikan dihiasi safir Padparadscha, Umba, dan berlian.

 

Tiffany & Co. menginterpretasikan bintang laut ikonik sang pembuat perhiasan dengan jalinan opal yang berkilauan, aquamarine, tourmaline, dan beryl dengan aksen berlian. Pada mutiara yang dipotong sesuai pesanan, bintang laut ini juga mengambil bentuk dengan motif yang terinspirasi dari koral.

 

 

Ketujuh bentuk keindahan lautan ini bisa ditemukan tidak hanya pada anting-anting, tetapi juga pada bros, kalung, gelang, maupun cincin. Bak air yang menjadi rumah mereka, batu-batu permata mewah yang menghiasi koleksi ini serta emas 18K memancarkan binar-binar nan mempesona.