Berawal dari bisnis es krim keluarga, Häagen-Dazs kini telah menjadi merek es krim global yang disukai semua kalangan. Perusahaan milik Reuben dan Rose Mattus yang didirikan di New York pada 1960 ini masih menggunakan resep orisinal dengan tiga rasa yang sama, yakni cokelat, kopi, dan vanila.
Pada tahun 1976, Rose dan putrinya Doris membawa Häagen-Dazs ke level selanjutnya dengan membuka toko retail pertama mereka di Brooklyn. Kemudian pada tahun-tahun berikutnya, mereka mengembangkan jaringan franchise di seluruh dunia. Rose dan Doris bahkan mendapatkan penghargaan ‘Outstanding Entrepreneur’ dari National Association of Women Business Owners atas pencapaian tersebut.
Dalam rangka merayakan Hari Perempuan Internasional sekaligus mengangkat kisah inspiratif Rose Mattus, Häagen-Dazs meluncurkan ‘The Rose Project’. Inisiatif global ini bertujuan untuk mendukung karya dan upaya perempuan dari berbagai latar belakang di seluruh dunia yang pantang mundur dan pantas mendapat pengakuan.
BACA JUGA:
Tingkatkan Pengalaman Perjalanan, UOB X Garuda Indonesia Luncurkan Kartu Kredit
IWAPI Dukung Perkembangan UMKM dan Gandeng Berbagai Pihak
Pada kesempatan tersebut, Häagen-Dazs mengumumkan 5 pemenang spektakular dari The Rose Project, Class of 2023, yang berasal dari seluruh dunia. Mereka adalah Eunice Maia dari Portugal, Jennifer Seifert dan Karol Ivanna Aceves Flores dari Meksiko, Sarah Kandolo dari Afrika Selatan, dan Yarett Piñeiro dari Puerto Riko.
Setiap pemenang akan mendapatkan bagian yang sama dari dana $100.000 untuk membantu melanjutkan pekerjaan mereka yang luar biasa. Dana tersebut juga dapat digunakan untuk memaksimalkan potensi atau memungkinkan mereka memberi kepada gerakan yang ingin mereka dukung.
Aurélie Lory, Global Managing Director of Häagen-Dazs Shops dan panelis juri The Rose Project mengatakan bahwa sebagai brand yang bangga karena salah satu pendirinya adalah seorang perempuan, Häagen-Dazs berkomitmen untuk menghormati hal ini dengan mendukung dan memberdayakan kaum hawa pada setiap level.
Untuk menjadikan Hari Perempuan Internasional makin spesial, mulai tanggal 8 Maret hingga 29 Maret pada hari Senin hingga Jumat, Häagen-Dazs akan meluncurkan aksi giveaway global terbesar. Khusus untuk pelanggan perempuan dapat menikmati program spesial Free Upsize Scoop di semua gerai mereka.
“The Rose Project merupakan platform yang tepat untuk ini. Tahun ini selama Hari Perempuan Internasional, kami tidak hanya mengumumkan lima pemenang Rose Project saja, tetapi juga mendukung badan-badan amal kecil dan merayakan pahlawan tanpa tanda jasa tersebut dengan giveaway scoop di toko kami. Kami berharap pemenang tahun ini dapat menginspirasi perempuan tanpa tanda jasa lainnya untuk menceritakan kisah mereka atau juga ikut serta mengajukan nominasi tahun ini,” ujar Aurélie.
The Rose Project sendiri akan berlanjut pada tahun kedua untuk Class of 2024. Nominasi sudah dibuka dan dapat diajukan hingga tanggal 31 Juli 2024. Setiap perempuan dapat mencalonkan diri sendiri atau perempuan tanpa tanda jasa lainnya yang layak diakui via https://iwd.haagen-dazs.global/.