Hypefast Hadirkan Diskusi Seru di “Indonesian Brand Social Night” untuk Pemilik Bisnis Lokal

Sukses menjadi agregator bisnis, Hypefest yang turut dikenal sebagai perusahaan ritel yang menaungi sejumlah brand lokal di Indonesia memiliki komitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem bisnis di Tanah Air. Oleh karena itu, pihaknya kembali mengadakan sebuah acara yang bertajuk “Indonesian Brand Social Night” sebagai wadah bagi sesama pemilik bisnis lokal untuk berjejaring dan bersosialisasi.

 

Acara “Indonesian Brand Social Night” diadakan Jumat (12/7) di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut berhasil mengumpulkan lebih dari 30 pemilik brand lokal, di antaranya Masshiro & Co, MorningSol, Varesse, Sabhira, Joline, Nubiko.id, dan masih banyak lagi.

 

Turut hadir, Vice President Investment Jungle Venture Karissa Adelaide yang pada kesempatan tersebut berkolaborasi dengan Hypefast, menghadirkan diskusi menarik mengenai investment bagi para pendiri brand lokal.

 

“Hypefast sendiri sudah punya exposure yang besar dengan para brand lokal, sedangkan kita (Jungle Venture) kadang-kadang kurang punya. Nah, acara Social Night ini jadi tempat yang pas untuk kita kenalan sama para pemilik brand, siapa tahu bisa ketemu yang potentially invested,” ujar Karissa saat ditemui awak media.

 

Diskusi yang dihadirkan dikemas dalam bentuk talkshow bertema “Navigating The Fundraising Lanscape” yang dimoderatori oleh sosok CEO dan Founder Hypefast, Ahmad Alkatiri. Diskusi ini menghadirkan wawasan dari Jungle Venture dan para pendiri brand lokal, yang pada sesinya berlangsung dengan menarik dan informatif.

 

Atas terselenggaranya acara ini, Founder brand lokal “Joline”, Fanny mengaku sangat mengapresiasi Hypefast. Menurutnya, berkat acara ini para pemilik brand lokal bisa saling bertemu dan menjalin networking, sekaligus sebagai ajang berbagi insight mengenai perkembangan bisnis masing-masing.

 

“Acara hypefast ini luar biasa sih, membuka kesempatan buat kami para business owner untuk bisa menjalin network dan mendapatkan pandangan baru dari para founder bisnis lain. Aku rasa ini kesempatan yang bagus, khususnya buat aku pribadi,” ujar Fanny. (Arfi)