Universitas UCSI, salah satu universitas swasta terbaik di Asia termasuk di Malaysia menyambut ratusan mahasiswa Indonesia dalam acara open day di Jakarta. Pada acara ini akan memberikan berbagai informasi seputar program Sarjana dan Pascasarjana bagi calon mahasiswa dan mahasiswi.
Pada ajang ini UCSI Universitas akan memberikan informasi rekam jejak panjang kesuksesan mahasiswa UCSI di Indonesia. Didirikan pada tahun 1986, UCSI telah menghasilkan lulusan lebih dari 2.000 alumni Indonesia. Universitas ini diklasifikasikan dalam 1% terbaik dunia berdasarkan peringkat 269 teratasnya dalam QS World University Rankings 2026. Universitas ini juga berada di peringkat ke-45 di Asia dan ke-9 di Asia Tenggara dalam QS World University Rankings: Asia 2025.
Rektor dan Presiden Universitas UCSI, Prof. Emeritus Datuk Dr. Siti Hamisah Tapsir, mengatakan bahwa banyak mahasiswa UCSI dari Indonesia telah meraih prestasi signifikan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Alumni Indonesia kami telah bersinar di berbagai industri, mulai dari raksasa global seperti Schlumberger, hingga perusahaan nasional seperti Lippo Group, dan bahkan sebagai pendiri usaha inovatif mereka sendiri,” ujarnya pada acara open day di Jakarta.
Di bidang kewirausahaan, lulusan Sarjana Sistem Informasi Bisnis UCSI, Christian Vieri Max Pangalila, dimana Namanya terkenal sebagai pendiri Cassavadise, salah satu eksportir singkong terkemuka di Indonesia. Alumni terkemuka lainnya termasuk ilmuwan Timmy Richardo, musisi ternama Meldy Tanako, serta pengusaha dan Miss Grand Indonesia / ratu kecantikan Margenie Winarti, di antara banyak lainnya.
Dia juga menambahkan bahwa acara open day ini semakin memperkuat hubungan UCSI dengan Indonesia, ditandai dengan penandatanganan enam nota kesepahaman dan perjanjian baru dengan universitas – universitas terkemuka di Indonesia. “Kami senang dapat mempererat kerja sama kami dengan menandatangani Nota Kesepahaman dan Nota Kesepahaman baru dengan Universitas Nasional, Universitas Trilogi, Universitas Mercu Buana, dan masih banyak lagi. Dengan demikian, total kemitraan kami menjadi 65. Kami berharap dapat menyambut lebih banyak mahasiswa Indonesia yang berprestasi ke dalam komunitas kami dan melanjutkan kemitraan yang kuat dan bermakna ini.”
Kolaborasi terbaru dengan Universitas Nasional dan Universitas Trilogi akan memungkinkan mahasiswa untuk melanjutkan program pascasarjana UCSI pilihan di Jakarta dan bekerja di Malaysia hingga satu tahun setelah kelulusan.
Tiga memorandum lainnya yang ditandatangani pada hari pembukaan dengan Universitas Bina Nusantara, Universitas Pelita Harapan, dan Universitas Agung Podomoro semakin memperluas kolaborasi dalam penelitian, mobilitas mahasiswa, dan pendidikan transnasional.
Duta Besar Malaysia untuk Republik Indonesia Yang Mulia Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Prof Dr Muhammad Firdaus, Direktur Divisi Internasionalisasi Pendidikan Tinggi Malaysia Rosemanizam Mohammed Nalif dan Direktur Pendidikan Malaysia Indonesia Dr Hasnul Faizal Hushin Amri turut hadir dalam upacara tersebut. (Elly | Foto: Dok. Istimewa)
