Nama Airin Rachmi Diany patut diperhitungkan sebagai salah satu perempuan yang sukses menjadi kepala daerah. Keberhasilannya memimpin Tangerang Selatan (Tangsel) terlihat dari bagaimana masyarakat mempercayainya sejak tahun 2011 silam hingga saat ini. Tidak setengahsetengah, dia berdedikasi penuh hingga meraih berbagai penghargaan bergengsi. Sebut saja saat dinobatkan sebagai Kepala Daerah yang Konsisten Dalam Pelayanan Publik dalam ajang Indonesia Award 2019. Bukannya terlena, lulusan Magister Hukum Universitas Padjadjaran, Bandung, ini justru menjadikan hal tersebut sebagai motivasi untuk terus memperbaiki pelayanan publik yang ada di daerahnya. Salah satunya adalah terus memperbaiki dan melakukan reformasi terhadap pelayanan publik di berbagai lini di wilayah setempat.
Selain terkait pelayanan untuk masyarakat, dari lini pembangunan daerah Airin juga berhasil menyabet Realestate Creative Award (RCA) 2019. Penghargaan tersebut diberikan sebagai apresiasi atas kreativitas, inovasi, dan sinergi yang dilakukan pemerintah daerah bersama Ketua DPD Real Estate Indoneska (REI) DKI Jakarta. Di abwah kepemimpinanya, Tangsel terus melakukan pembangunan sebagai bentuk usaha menghasilkan produk berdaya saing tinggi dengan kualitas terbaik.
Baca Juga:
Mendongkrak Daya Saing Industri Kecil dan Menengah
Tidak hanya satu dua penghargaan, hampir setiap tahun ada saja penghargaan yang diraih olehnya. Salah satunya menjadi pembuka tahun 2020, yakni penghargaan yang diberikan oleh PWI pusat pada bulan Februari lalu, Anugerah Kebudayaan di peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020. Meraih apresiasi tersebut, perempuan yang mengenyam pendidikan ini mempersembahkannya untuk masyarakat Tangsel.
Masih di bulan yang sama, dia juga berhasil mendapat penghargaan dari Kementerian Agama, karena selalu mendukung dan berkontribusi terhadap kegiatan keagamaan. Tidak hanya itu, sang menteri juga menilai Airin selalu mendukung toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Tingginya kepedulian terhadap kepentingan agama juga membuat daerah Tangsel dianugerahi Moeslim Choice Award 2019 yang diberikan atas komitmen mewujudkan lingkungan yang lebih religius. Tidak berpuas diri, Airin terus melakukan evaluasi dan peningkatan yang lebih baik untuk menyediakan berbagai kebutuhan dan fasilitas keagamaan untuk masyarakat. Memimpin kota di barat Jakarta selama kurang lebih sembilan tahun, berbagai penghargaan tidak hanya diraih oleh sang kepala daerah, tapi juga daerahnya itu sendiri.
Hal tersebut juga menjadi bukti totalitas Airin membangun dan mengembangkan Tangsel. Tidak hanya peduli terhadap toleransi beragama, kepeduliannya terhadap anak juga ditunjukkan lewat berbagai fasilitas ramah anak di kota kepemimpinannya. Penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA) diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak pada pertengahan tahun 2019 silam.
Untuk pertama kalinya, kota tersebut meraih penghargaan KLA di tingkat Nindya. Level tersebut adalah posisi ketiga dari lima tingkat penghargaan KLA. Salah satu yang membuat Tangsel meraih penghargaan tersebut ialah adanya child care yang dikelola oleh PKK dan Dharma Wanita di Puspemkot Tangsel. Selain itu, pemkot juga harus memenuhi berbagai standar seperti hak sipil, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan, dan perlindungan khusus.
Selain itu, Tangerang Selatan dinobatkan sebagai Kota Informatif oleh Komisi Informasi Pubik (KIP) Provinsi Banten. Hal tersebut sejalan dengan terbukanya pemerintah kota terhadap informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Pelayanan informasi terus dioptimalkan dengan adanya website yang bisa diakses kapan pun termasuk di dalamnya untuk pelayanan publik.
Mengikuti kemajuan teknologi informasi, diluncurkan aplikasi ETA (Easy to Acceess) PBB BPHTB, yakni aplikasi yang menyajikan layanan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi seputar pelayanan pajak PBB dan BPHTB. Aplikasi ini dimiliki oleh Bapenda Tangsel.
Indah | Foto: Fikar Azmy
