Berisiko moderat, emas menjadi instrumen investasi tradisional yang masih diminati banyak orang. Pasalnya, nilai emas tidak tergerus zaman dan daya tariknya tidak lekang oleh waktu.
Bahkan, saat kondisi ekonomi sedang memburuk, umumnya nilai emas justru cenderung meningkat. Karena itu emas menjadi instrumen investasi yang paling cocok bagi newbie atau investor pemula.
BACA JUGA:
‘Tokopedia Affiliate Program’ Cara Mudah Dapat Cuan
OCBC NISP Kampanyekan Representasi Perempuan Melalui Program CurrenShe
Topik ini menjadi pembahasan dalam talkshow Lakuemas pada gelaran Dazzling Jewelry Festival (DJF) di The Forum, Summarecon Mall Bekasi. Dalam talkshow ini juga dibagikan tips yang bisa dilakukan para investor pemula yang ingin mencoba berinvestasi emas.
Lakuemas sendiri merupakan platform digital untuk melakukan pembelian, penyimpanan, dan penjualan emas. Berada dalam ekosistem PT Central Mega Kencana (CMK) yang juga menaungi tiga brand perhiasan ternama di Indonesia, yaitu MONDIAL, Frank & co., dan The Palace Jeweler, menjadikannya sebagai platform tepercaya.
COO Lakuemas, Geoffrey Aten, mengungkapkan dalam berinvestasi, setiap orang harus mengenali dan mempelajari instrumen investasi yang dia pilih. Emas menjadi instrumen investasi paling cocok, karena sangat mudah dipelajari dan dibeli.
Menurut Geoffrey, langkah pertama dalam berinvestasi adalah menggunakan uang 'dingin'. Dalam artian bukan uang yang digunakan untuk keperluan sehari-hari maupun dana darurat. Hal ini untuk mencegah gangguan keuangan apabila nilai investasi mengalami penurunan.
Berinvestasi emas sebaiknya memang tidak dilakukan dalam jumlah kecil, karena dinilai kurang menguntungkan. Namun, Anda tak perlu khawatir, karena sekarang bisa mulai investasi emas digital dengan cara mencicil.
BACA JUGA:
Moduit Beyond Layanan untuk Nasabah Prioritas
Trik Kelola Keuangan Pascalebaran ala DANA
Keuntungan lain berinvestasi emas digital adalah tidak ada biaya sertifikat. Biaya ini akan muncul saat Anda ingin mengonversi emas digital ke dalam bentuk fisik. Disarankan untuk melakukannya setelah mencapai gramasi yang besar.
Teknik mencicil ini juga dapat diterapkan dalam membeli emas fisik. Ada baiknya tidak menginvestasikan uang untuk membeli emas sekaligus. Lalu kapan waktunya membeli emas? Geoffrey mengatakan waktu terbaik membeli emas adalah ketika harga turun.
“Di Lakuemas, Anda bisa melakukan investasi emas mulai dari Rp50.000. Sistemnya sangat mudah dan terjangkau, Anda bisa berinvestasi layaknya sedang menabung. Namun, yang ditabung ini bukanlah uang, melainkan emas yang nilainya cenderung akan naik setiap tahunnya,” tutup Geoffrey.
