Tingkatkan Kesadaran Tentang Kesehatan Mata, VIO Optical Clinic Luncurkan Kampanye Permadani

VIO Optical Clinic menghadirkan kampanye bertajuk PERMADANI (Periksa Mata Dari Dini) untuk meningkatkan kesadaran orang tua dan anak tentang kesehatan mata. Kampanye ini merupakan bentuk komitmen pencegahan dan penanggulangan kasus kesehatan mata anak di Indonesia.

 

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan VIO Optical Clinic terhadap 2322 anak di sejumlah sekolah, yakni SD/SMP PAHOA di Tangerang, Global Prestasi School Bekasi, SD Negeri Jakasampurna 2 Bekasi, dan SDN 01 Menteng Jakarta Pusat, sebanyak 40% murid belum pernah melakukan pemeriksaan mata. Selain itu, ada 37% anak mengalami gangguan refraksi salah satunya myopia. Jika kondisi ini dibiarkan, WHO memprediksi 50% dari penduduk dunia akan mengalami myopia atau rabun jauh pada tahun 2050 mendatang.

 

 

Baca Juga:

Mengatasi Kasus Batu Ginjal yang Sulit dengan Retrograde Intrarenal Surgery (RIRS)

RS MRCCC Siloam Semanggi Rayakan Keberhasilan Transplantasi Sel Punca Hematopoetik Pertama dalam Grup RS Siloam

 

 

“Beberapa gangguan mata yang sering dialami anak-anak adalah kelainan refraksi, amblyopia (mata malas), konjungtivitis serta yang paling banyak adalah myopia. Semakin cepat masalah mata ditemukan, semakin cepat juga anak bisa mendapatkan perawatan dan dukungan yang dibutuhkan,” papar Andri Agus Syah, OD, FPCO, FAAO, FIALVS selaku Founder & Chief Doctor VIO Optical Clinic.

 

Lebih lanjut dia menjelaskan, “Data menunjukan bahwa terdapat peluang sebesar 81% gangguan penglihatan dapat dihindari jika diagnosis dan diobati sejak dini. Hal ini tentunya menjadi perhatian kami agar masyarakat bisa turut serta dalam upaya pencegahan gangguan kesehatan mata dengan rutin melakukan pemeriksaan minimal enam bulan sekali di tempat yang tepat”.

 

Berdasarkan riset dan survei yang dilakukan, banyak anak tidak menyadari bahwa mereka memiliki masalah penglihatan. Hal ini sering kali, karena mereka menganggap kondisi penglihatan mereka sebagai “normal” atau kurangnya pemahaman mengenai tanda-tanda masalah pada mata. Tanpa diagnosis dan intervensi yang tepat, masalah penglihatan bisa mempengaruhi kemampuan mereka untuk belajar dengan efektif.

 

 

 

 

Hal ini diamini oleh Vibriyanti selaku Founder Komunitas Smartsmumsid dan orang tua dari pasien myopia anak. Dia mengatakan, “Saya mungkin adalah satu dari sekian banyak orang tua yang awalnya kurang peduli pada kesehatan mata anak sampai mengalami sendiri ternyata anak saya terdeteksi myopia. Sejak itu saya mulai mencari berbagai informasi dan akses fasilitas kesehatan khusus mata yang terpercaya dan memiliki layanan yang cukup lengkap agar bisa mendapatkan perawatan yang terbaik untuk anak saya.”

 

VIO Optical Clinic merupakan optical clinic pertama yang menyediakan treatment vision therapy, yakni solusi masalah penglihatan tanpa operasi, tanpa penggunaan obat-obatan, dan dilakukan secara alami. Terapi ini juga aman digunakan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

 

Pada terapi kontrol myopia, VIO Optical Clinic memiliki dua pilihan, pertama dengan terapi Ortho-k yang menawarkan tingkat efikasi 80% untuk menghambat laju minus dengan membentuk ulang kornea mata menggunakan lensa kontak khusus Ortho-K. Selanjutnya, ada produk lensa kacamata control myopia MiYOSMART dengan teknologi D.I.M.S yang efektif menahan kenaikan mata minus hingga 60%.

 

Sejalan dengan upaya membantu menuju masa depan cerah, HOYA Vision Care sebagai perusahaan lensa kacamata global terdepan mendukung kampanye PERMADANI. Salah satunya dengan menyediakan teknologi inovatif untuk menangani masalah mata terutama perkembangan miopia dengan solusi mudah dan non-invasif melalui lensa kacamata MiYOSMART yang tersedia di VIO Optical Clinic.