UNDP Indonesia merilis hasil survei yang mencatat bahwa UMKM di Indonesia tengah mengalami kesulitan dari sisi keuangan selama masa pandemi Covid-19. Survei ini dilakukan kepada 1.100 UMKM yang tersebar di 15 provinsi di Tanah Air. 60 % di antaranya berasal dari Pulau Jawa, dan 40% luar pulau Jawa. “Ada tiga dampak keuangan utama yang di yang dirasakan oleh para UMKM.
Baca Juga:
Ibu Profesional Jakarta Konsisten Membawa Kebermanfaatan
SVH Kampanyekan Material Ramah Lingkungan
Pertama mereka kesulitan untuk membayar utang, kemudian membayar biaya tetap, seperti sewa tempat, dan yang terakhir kesulitan pembayaran gaji karyawan,” kata Ekonom UNDP Indonesia, Rima Prama Artha.
Untuk mengatasi hal tersebut, para pelaku UMKM harus beradaptasi dengan cara bertransformasi dari offline menjadi online. Saat ini, jumlah UMKM yang berpindah menjadi online cukup meningkat, dari sebelumnya 28% menjadi 44%.
Foto: Edwin Budiarso
