Page 30 - 063-mei
P. 30

Women's
           Talk














                               Banyak hal telah dikerjakan oleh Ria sendiri, dari   satu dengan yang lainnya. Karena sudah ada head-
                            pemilihan bahan, membuat pola, maupun kontrol   nya masing-masing, dia lebih mengatur irama kerja,
                            penjahitan sampai ke urusan penjualan. Kebetulan   agar tepat waktu deadline dan mengontrol semua
                            di dalam ‘darahnya’ sudah mengalir jiwa sales dan   divisi  berjalan dengan baik. Founder RiaMiranda
                            orang tuanya memang berprofesi sebagai pengusaha.   ini memaparkan, “Saya dan suami memberikan
                            Dua tahun berjalan rasa lelah pun terbayar, bisnisnya   kepercayaan penuh ke tim manajemen masing-masing
                            berjalan lancar. Namun, tentu yang namanya berbisnis   divisi, semua harus belajar mencari solusinya sendiri.
                            sendiri, setiap hari sudah pasti masalah selalu ada,   Kalau sudah mentok baru kami turun tangan. Saya
                            khususnya yang berkaitan di divisi produksi.    tentunya tidak bisa full time terus-menerus terlibat
                               “Pas kelahiran anak pertama, saya mulai      secara langsung, apalagi anak-anak sekarang sudah
                            kewalahan. Melihat ada peluang bisnis bagus ke   ada tiga. Saya bersyukur karyawan semakin solid dan
                            depan, suami pun kemudian resign dari pekerjaannya   ikut merasa memiliki perusahaan ini juga.”
                            untuk full time membantu saya. Dia lalu dikhususkan   Mengenai sistem kepemilikan outlet, untuk area
                            untuk menangani sales, marketing, dan keuangan.   Jakarta sepenuhnya di-manage oleh timnya. Termasuk
                            Sementara, saya konsentrasi di bidang kreatifnya.   di Medan, Malang, dan Surabaya. Sementara, di luar
                            Berawal dari tiga karyawan kemudian bisnis pun   itu lebih memakai sistem partnership. Dia merasa
                            berkembang hingga mencapai ratusan pekerja. Kami   harus ada sosok yang mewakili dirinya untuk outlet di
                            pun bersemangat fokus bahu-membahu mengurus     luar kota. Pendekatan strategi bisnisnya lebih fokus
                            bisnis ini,” lanjut Ria dengan nada serius.     ke customer. Mereka di-treat layaknya seperti sahabat
                               Outlet Riamiranda di seluruh Indonesia terus   atau keluarga, lalu jika mau berlama-lama di butik
                            berkembang mencapai 26 dan satu ada di Malaysia.   juga tetap akan dilayani, sehingga mereka pun loyal
                            Ditanya mengenai peluang ekspansi di Asia, dia   terhadap brand ini.
                            berterus terang tidak mau muluk-muluk, karena      Ria berterus terang kekuatan dari bisnisnya bisa
                            baginya pasar Indonesia lebih besar dan menjanjikan.   berujung sukses, tak lain karena adanya militansi
                            Dia bersyukur dalam mengatur waktu keluarga dan   konsumen yang tergabung dalam komunitas Ria
                            pekerjaan tertolong dengan lokasi rumah, kantor, dan   Miranda Loyal Community (RMLC). Jika dia tidak
                            butik berdekatan di area Bintaro. Ruang kantor pun   melansir koleksi baru akan kena tegur anggota
                            dibuat senyaman mungkin ada space untuk anak-anak   komunitas. Mengenai awal terbentuknya, ini tak
                            bermain, tanpa menganggu suasana kantor.        lain karena pelanggan di butik saling bertemu
                                                                            kemudian terjalinlah bersahabat. “Mereka memang
                            MILITANSI ANGGOTA KOMUNITAS                     membuat sendiri komunitas ini dan setelah

                            Pembelajaran dan evaluasi terus dilakukan dari tahun   diketahui manajemen kemudian didukung penuh
                            ke tahun. Setiap divisi dari desain, sales, marketing,   dengan meresmikan RMLC pada tahun 2014. Kartu
                            produksi memiliki deadline dan saling berhubungan   keanggotaan maupun aplikasinya juga difasilitasi,
















           30   |
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35