Fadjar Judisiawan: Manfaatkan Teknologi Hadirkan Layanan Unggul

Direktur Keuangan dan Umum PT Patra Jasa

 

Berbekal pengalaman lebih dari 25 tahun berkarier di berbagai sektor perusahaan BUMN dan memiliki pemahaman luas atas proses bisnis serta tata kelola perusahaan, kemampuan Fadjar Judisiawan tak perlu diragukan. Sebelum bergabung dengan PT Patra Jasa sebagai Direktur Keuangan & Umum, Fadjar menjabat sebagai Anggota Komisaris di beberapa BUMN besar sejak tahun 2008, seperti PT Pelindo 2, PT Pelindo 3, Petrokimia Gresik, PT Surabaya International Estate Rungkut (PT SIER), dan PNIM. Dia dipercaya bergabung dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai Direktur Keuangan dan Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha.

 

Pada Maret 2022, Fadjar bergabung dengan PT Patra Jasa, perusahaan yang bergerak di bidang Properti, Hospitality, dan Multijasa yang merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero). “Di Patra Jasa, bidang yang diamanahkan kepada saya cakupannya sangat luas. Pertama, tugas saya adalah di bagian keuangan. Kemudian saya juga menangani Asset, SDM, Procurement, dan IT. Kurang lebih ada sekitar lima fungsi utama yang saya tangani dan kelola saat ini,” jelas lulusan Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan Pascasarjana Manajemen di Universitas Gajah Mada ini.

 

BACA JUGA:

Arno D Rizaldi Setiawan: Berjuang Bangun Loyalitas

Efrinal Sinaga: Bangun Superteam Raih Prestasi

 

Tingkatkan Kompetensi

Fadjar menyatakan, ketika bergabung dia mempelajari bahwa bidang usaha Patra Jasa terbilang sangat unique, karena difungsikan sebagai supporting service Pertamina Group. Sebagai Perusahaan yang menangani Management Service, Patra Jasa bertanggung jawab atas penugasan dari Pertamina dalam berbagai hal, salah satunya tentang kendaraan dinas maupun operasional, termasuk juga travel dan facility management services. Perusahaan beberapa tahun terakhir fokus pada bidang properti (investment & development) dan hospitality management. Terkait bidang usaha property development, bisnis ini bertujuan mengembangkan lahan yang nantinya akan dijual kembali dan menurutnya tentu memerlukan kompetensi berbeda. Investasi tersebut memerlukan pengembalian lebih panjang, sehingga tantangannya adalah dalam hal pemenuhan modal.

 

Sebagai bagian dari Pertamina Group yang besar, maka perusahaan harus berinteraksi dan melakukan transaksi dengan unit-unit di seluruh Indonesia yang jumlahnya relatif banyak. Menjadi tugasnyalah untuk mengoordinasikan modal kerja dan mengendalikan cashflow operasional perusahaan. “Selain di keuangan, karena membawahi beberapa supporting, otomatis saya lebih mudah dalam mengintegrasikannya. Misalnya, dalam hal human capital tugas saya adalah bagaimana melakukan efisiensi dan peningkatan produktivitas karyawan,” ujar Fadjar.

 

Dalam mengelola transaksi di seluruh unit di Indonesia, Patra saat ini sudah mulai memanfaatkan teknologi aplikasi khusus untuk mendapatkan data realtime. Hal tersebut sudah mulai diterapkan untuk tahap pertama sejak April 2022, sehingga transaksi di daerah bisa diikuti perkembangannya. Kemudian dalam hal digitalisasi, perusahaan sudah bisa menerapkan e-office, supaya semua proses administrasi dan disposisi bisa lebih traceable. Demikian pula dengan penerapan e-signature untuk kemudahan penandatanganan.

 

 

Manfaat bagi Sekitar

Berbicara mengenai target yang ingin diraih, Fadjar mengungkapkan di sektor keuangan, salah satu tujuannya adalah melakukan efisiensi. Diperlukan sinergi untuk melakukan penyederhanaan baik terhadap organisasi, proses bisnis, maupun jumlah orang. “Kami melakukan reorganisasi dan business process reengineering pun sedang berjalan. Jika kita bisa efisiensi 5-10% biaya operasional, itu setara dengan laba Patra Jasa setahun. Saya menargetkan e-office berjalan tahun ini, kemudian enterprise resource planning yang sederhana juga bisa dijalankan, maka Patra Jasa bisa mengendalikan dan mengelola transaksi dengan lebih baik. Ini merupakan effort untuk melakukan pengelolaan usaha yang lebih komprehensif. Model bisnis juga disesuaikan, agar ada perbaikan operasional. Tentunya semua ini tidak bisa dilakukan sendiri, perlu melakukan koordinasi dengan direktorat lain di Patra Jasa,” paparnya.

 

Sebagai sosok pemimpin yang berpembawaan sederhana, Fadjar memiliki dua hal penting yang selalu dia pegang teguh dalam bekerja. “Saya selalu mengingatkan kepada diri sendiri maupun keluarga, terutama anak-anak, kalau kita mau jadi orang sukses, perlu diingat dua hal utama. Pertama, kita harus jujur, karena akan menciptakan kepercayaan. Kedua, kerja keras. Kalau kita mau hasil yang baik, tentu perlu melakukan usaha dan kerja keras,” pungkasnya. Angie | Foto: Fikar Azmy