Targetkan 400 Gerai Baru Tomoro Coffee Luncurkan Master S.O.E. Series

 

Sebagai pemain baru penyedia kopi kekinian, Tomoro Coffee tumbuh pesat. Dalam waktu kurang dari setahun telah terdapat sekitar 200 gerai dan menargetkan 400 gerai hingga akhir tahun nanti.

 

Direktur Tomoro Coffee, Wang Chao, dalam konferensi pers pada Selasa (24/10/2023) mengatakan strateginya adalah membuka outlet di tempat-tempat keramaian. Penggunaan mesin pembuat kopi otomatis pun menjadi andalan, sehingga standarnya sama di mana pun outlet berada.

 

Untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, Tomoro Coffee meluncurkan Master SOE Series. Seri ini merupakan hasil kolaborasi para ahli pembuat kopi, yaitu Dale Harris, World Barista Champion 2017 dan Muhammad Aga, Indonesia Barista Champion 2018.

 

BACA JUGA:

HexaHeroes Siap Berlaga di Trifecta Weekend Spartan Race  

Indocomtech 2023 Bawa Berbagai Produk Teranyar Hingga Promo-promo Menarik

 

Menggunakan biji kopi Shakiso Arabika dari Ethiopia dan setelah melalui 1000 cup uji coba akhirnya tersedia tiga pilihan rasa, yakni Caffè Americano, Caffè Latte, dan Breve Latte. Uniknya, kopi disajikan dengan kemasan “Black Cup”, kemasan baru yang telah disempurnakan dari Tomoro Coffee dengan cup lid anti-tumpah yang telah dipatenkan.

 

Direktur Tomoro Coffee, Wang Chao mengatakan, “Master S.O.E. Series memberikan pengalaman baru dalam meminum kopi karena rasa dan aromanya yang khas, dan juga menggunakan kemasan baru ‘Black Cup’ dengan teknologi anti-tumpah. Ini menjadikan Master S.O.E. Series sebagai kopi eksklusif dengan kualitas terbaik yang kami tawarkan dengan harga yang terjangkau.”

 

Tomoro Coffee Chief Coffee Master & World Barista Champion 2017, Dale Harris mengutarakan kebanggaannya, karena telah ikut ambil bagian dalam meracik, mengurasi, dan memastikan rasa serta kualitas dari Master S.O.E. Series agar layak dikonsumsi para pencinta kopi.

 

 

S.O.E. sendiri berasal dari kata single origin espresso, yang artinya menggunakan biji kopi yang berasal dari satu sumber. Jenis yang sama, daerah yang sama, wilayah yang sama, atau bahkan satu tanaman yang sama.

 

“Kali ini, kami menggunakan biji kopi Guji Natural Grade 1. Guji itu sendiri adalah salah satu wilayah di Ethiopia yang berada di ketinggian 2.000-2.350 mdpl, sehingga biji kopi yang dihasilkan memiliki lebih banyak gula dalam buah dan akhirnya menghasilkan aroma buah dan bunga yang lebih intens. Selain itu, waktu panennya adalah November 2022-Februari 2023 menjadikannya kopi terbaik yang dapat masyarakat bisa nikmati mulai hari ini,” papar Dale.

 

 

Selain Master S.O.E. Series, Tomoro Coffee juga terkenal dengan Tomoro Aren Latte yang menggunakan 100% gula aren Indonesia untuk mendukung petani lokal. Varian lain yang banyak penikmatnya juga ada pada seri Tomoro X Oatside, dan Tomoro Coconut Series yang merupakan original coconut latte pertama di Indonesia.

 

Sejauh ini, Tomoro Coffee telah bekerja sama dengan rantai pasokan lokal. Tak ketinggalan membangun kemitraan strategis jangka panjang dengan berbagai pihak untuk mendukung inovasi minuman melalui penelitian dan pengembangan, hingga perencanaan pembangunan pabrik pemanggangan kopi sendiri.

 

“Rencana ini didukung oleh modal usaha lebih dari 10 juta dolar AS yang kami dapatkan dari Venture Capital, karena perkembangan bisnis Tomoro Coffee yang menjanjikan. Saat ini Tomoro Coffee tidak hanya bermimpi besar, tetapi juga bermimpi lebih jauh dengan berekspansi ke negara-negara Asia lainnya, seperti Filipina, Singapura, dan Tiongkok pada akhir tahun 2023,” tutup Wang Chao.