Emansipasi yang diperjuangkan Kartini lebih dari seabad lalu membuat para perempuan yang bekerja sebagai profesional menjadi sesuatu yang lazim sekarang ini. Banyak perempuan kini mengisi berbagai posisi staf, bahkan hingga top level management.
Usia juga tidak menjadi halangan bagi perempuan untuk terus berkarya, seperti Selly Adriatika yang saat ini memimpin Divisi Institutional Relations dari MIND ID, holding perusahaan pertambangan milik pemerintah.
“Industri pertambangan benar-benar menarik. Alhamdulillah, Tuhan menganugerahi kita begitu banyak sumber daya alam, termasuk tambang yang harus dikelola dengan baik untuk kesejahteraan dan masa depan Indonesia. Tentunya prinsip pengelolaan pertambangan mirip dengan nama MIND ID, harus mindful, harus mempertimbangkan berbagai aspek, seperti sustainability alam, pemberdayaan masyarakat sekitar, hingga peningkatan nilai ekonomi melalui hilirisasi,” jelas penyuka kucing ini.
BACA JUGA:
Esther Sri Harjati: Sinergi untuk Gapai Mimpi
Kisah Sukses Anugrah Pakerti Bawa Avoskin Jadi Brand Perawatan Kulit Lokal Terbaik
Usia emas pun tidak menghalangi perempuan ini untuk aktif sebagai praktisi hubungan masyarakat. ‘Mom Selly’ adalah panggilan sayang dari anggota timnya di kantor. “Saya dekat dengan tim saya di pekerjaan. Saya seperti ibu dari anak-anak kalau di kantor,” aku perempuan berzodiak Pisces itu.
Setelah lebih dari 20 tahun berkarier di berbagai posisi di perbankan, akhirnya Selly memantapkan langkahnya di bidang komunikasi hingga menjabat di level pimpinan sebagai Vice President Corporate Communication.
Life Begins Everyday
Malang melintang sebagai perempuan karier selama bertahun-tahun tidak membuat Selly lupa untuk merenungkan milestone di dalam kehidupannya.
Selly yang dulu dikenal tomboy dan hobi main basket ketika remaja, ternyata gemar membaca buku untuk menambah wawasan hingga saat ini.
“Membaca di beberapa buku, sebagian berpendapat kalau life begins di usia sekian. Tapi bagi saya, life begins everyday, karena hari yang baru adalah kesempatan yang baru untuk banyak hal yang baik,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, “Semakin ke sini saya makin meresapi kalau hidup ini memang singkat dan segala pencapaian pada akhirnya menjadi hal yang fana. Hanya kedekatan dengan Tuhan saja yang abadi dan senantiasa menyelamatkan kita baik di dunia maupun akhirat.”
BACA JUGA:
Ria SW Bagikan Tips Gabungkan Seni Bercerita dan Makanan di IdeaFest 2023
Srikandi Jakarta 2023: Berdedikasi Perjuangkan Aspirasi Rakyat
Ke depannya, dia ingin untuk terus mengolah kebijaksanaan dan menabur kebaikan. Selly percaya kalau kebijaksanaan manusia itu berkah dari ‘jam terbang’ dan kita senantiasa menuai apa yang kita tebarkan.
Seiring usia yang terus bertambah, buah hatinya, Indiana Argani, juga terus bertumbuh dewasa dan sudah menyelesaikan pendidikan S2-nya. Indi mulai merintis kariernya sebagai pegawai di perusahaan Baterai Indonesia dan mengembangkan usaha kreatif bersama teman-temannya.
“Sebagai putri semata wayang, saya bisa dengan total mencurahkan kasih sayang dan perhatian buat Indi. Bahkan, tim saya di kantor sudah seperti kakak bagi Indi. Kami cukup sering kumpul bersama setelah jam kantor,” kata perempuan fashionable itu.
Bekerja Dengan Hati
Senada dengan perjuangan Kartini, Selly berpendapat perempuan punya power yang luar biasa. Perempuan memang berpikir dengan hati yang mungkin terkadang tidak sejalan dengan laki-laki yang selalu logis.
“Tetapi saya rasa, peran perempuan, baik di keluarga, pekerjaan, maupun masyarakat sangatlah luar biasa. Kita bisa lihat di balik berbagai kesuksesan, selalu ada peran perempuan sebagai penolong,” tuturnya.
Perempuan dengan kelembutannya bisa memberikan pengaruh yang baik untuk sekitarnya. Sebagai istri, sebagai ibu, sebagai pemimpin, perempuan harus dengan tulus mengabdikan dirinya dengan kecerdasan maupun kerendahan hati, serta memperjuangkan yang terbaik untuk semua. “Bekerjalah dengan hati, plus dengan menggunakan otak pastinya,” tutupnya sambil tertawa.
